Motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan.
Motivasi dapat ditimbulkan baik oleh factor internal maupun eksternal tergantung dari mana suatu kegiatan dimulai.
Kebutuhan dan keinginan yang ada dalam diri seseorang akan menimbulkan motivasi internal.
Motivasi dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu:
a. motivasi fisiologis., yaitu merupakan motivasi alamiah (biologis) seperti lapar dan haus.
b. motivasi psikologis, yang dapat dikelompokkan dalam 3 kategori dasar, yaitu:
- motivasi kasih sayang (affectional motivation), yaitu motivasi untuk menciptakan dan memelihara kehangatan, keharmonisan dll
- motivasi mempertahankan diri ( ego-defensive motivation) yaitu motivasi untuk melindungi kepribadian dan mendapatkan kebanggaan diri
- motivasi memperkuat diri ( ego-bolstering motivation) yaitu motivasi untuk mengembangkan kepribadian, berprestasi dll.
Teori motivasi eksternal menjelaskan kekuatan kekuatan yang ada di dalam individu yang dipengaruhi factor factor intern.
Ada 7 teori motivasi yaitu:
1. Teori Kebutuhan Maslow
- fisiologis needs : kebutuhan pribadi
- safety and security needs : rasa aman dalam bekerja
- social and belongingness needs : berinteraksi dan mencintai pekerjaan
- esteem needs : rasa ingin dihargai
- self actualization : mengembangkan produktivitas dalam
2. Teori 2 Faktor dari Herzberg
Dibagi menjadi 2, yaitu:
a. External Disastifier (factor merasa tidak puas)
- salary
- kondisi pekerjaan
- kebijakan perusahaan
- keamanan
- status
- pengawasan
- kondisi atau interaksi antar personal
b. Internal Sastifier
- pengakuan
- responsibility
- achievement
- work it self
- possibility to browth
- advancement
3. Teori Prestasi Mc Clelland
- Kebutuhan Prestasi
- Kebutuhan Afiliasi
-. Kebutuhan Kekuasaan
4. Teori Harapan (Expentancy Theory) oleh Victor Vroom
Meliputi – Effort Performance (uasaha atau prestasi)
- Performance Outcome ( perolehan hasil)
-
5. Teori Keadilan ( Equity Theory)
Yaitu teori yang membandingkan dengan usaha orang lain ( comparison other)
6. Teori Klasik F.W Taylor
Segala sesuatu yang dilakukan seseorang dengan rajin dan tekun akan mengharapkan imbalan
7. Teori Human Relations
Seseorang yang bekerja dengan semangat tinggi bila mereka dibutuhkan atau dengan kata lain termotivasi bila dibutuhkan.
Kesimpulan :
Motivasi saya dalam belajar adalah ingin mendapatkan nilai terbaik atau IPk yang memuaskan. Dari kasus saya tersebut ada 3 teori yang sesuai antara lain:
Hal ini sesuai dengan teori motivasi harapan oleh Victor Vroom Teori ini berargumen bahwa kekuatan dari suatu kecenderungan untuk bertindak dengan suatu cara tertentu bergantung pada kekuatan dari suatu pengharapan bahwa tindakan itu akan diikuti oleh suatu keluaran tertentu, dan pada daya tarik dari keluaran bagi individu tersebut.
Teori pengharapan mengatakan seorang mahasiswa dimotivasi untuk menjalankan tingkat upaya yang tinggi bila ia meyakini upaya akan menghantarkan ke suatu penilaian hasil belajar yang baik, suatu penilaian yang baik akan mendorong ganjaran-ganjaran nilai yang memuaskan serta tercapainya IPk yang diinginkan dan ganjaran itu akan memuaskan tujuan pribadi mahasiswa
Reinforcement theory
Teori motivasi ini tidak menggunakan konsep suatu motif atau proses motivasi. Sebaliknya teori ini menjelaskan bagaimana konsekuensi perilaku dimasa yang lalu mempengaruhi tindakan dimasa yang akan datang dalam proses pembelajaran.
Seberapa kuat motivasi yang dimiliki individu, maka akan banyak menentukan kualitas perilaku yang ditampilkannya, baik dalam konteks belajar, bekerja maupun dalam kehidupan lainnya.
Teori Motivasi Berprestasi Mc Clelland
Menurut Mc Clelland, seseorang dianggap mempunyai motivasi prestasi yang tinggi, apabila dia mempunyai keinginan untuk berprestasi lebih baik dari pada yang lain dalam banyak situasi
Refrensi
www.google.com
www.wikipedia.com
Diktat kuliah Pengantar Organisasi dan Metode
Motivasi dapat ditimbulkan baik oleh factor internal maupun eksternal tergantung dari mana suatu kegiatan dimulai.
Kebutuhan dan keinginan yang ada dalam diri seseorang akan menimbulkan motivasi internal.
Motivasi dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu:
a. motivasi fisiologis., yaitu merupakan motivasi alamiah (biologis) seperti lapar dan haus.
b. motivasi psikologis, yang dapat dikelompokkan dalam 3 kategori dasar, yaitu:
- motivasi kasih sayang (affectional motivation), yaitu motivasi untuk menciptakan dan memelihara kehangatan, keharmonisan dll
- motivasi mempertahankan diri ( ego-defensive motivation) yaitu motivasi untuk melindungi kepribadian dan mendapatkan kebanggaan diri
- motivasi memperkuat diri ( ego-bolstering motivation) yaitu motivasi untuk mengembangkan kepribadian, berprestasi dll.
Teori motivasi eksternal menjelaskan kekuatan kekuatan yang ada di dalam individu yang dipengaruhi factor factor intern.
Ada 7 teori motivasi yaitu:
1. Teori Kebutuhan Maslow
- fisiologis needs : kebutuhan pribadi
- safety and security needs : rasa aman dalam bekerja
- social and belongingness needs : berinteraksi dan mencintai pekerjaan
- esteem needs : rasa ingin dihargai
- self actualization : mengembangkan produktivitas dalam
2. Teori 2 Faktor dari Herzberg
Dibagi menjadi 2, yaitu:
a. External Disastifier (factor merasa tidak puas)
- salary
- kondisi pekerjaan
- kebijakan perusahaan
- keamanan
- status
- pengawasan
- kondisi atau interaksi antar personal
b. Internal Sastifier
- pengakuan
- responsibility
- achievement
- work it self
- possibility to browth
- advancement
3. Teori Prestasi Mc Clelland
- Kebutuhan Prestasi
- Kebutuhan Afiliasi
-. Kebutuhan Kekuasaan
4. Teori Harapan (Expentancy Theory) oleh Victor Vroom
Meliputi – Effort Performance (uasaha atau prestasi)
- Performance Outcome ( perolehan hasil)
-
5. Teori Keadilan ( Equity Theory)
Yaitu teori yang membandingkan dengan usaha orang lain ( comparison other)
6. Teori Klasik F.W Taylor
Segala sesuatu yang dilakukan seseorang dengan rajin dan tekun akan mengharapkan imbalan
7. Teori Human Relations
Seseorang yang bekerja dengan semangat tinggi bila mereka dibutuhkan atau dengan kata lain termotivasi bila dibutuhkan.
Kesimpulan :
Motivasi saya dalam belajar adalah ingin mendapatkan nilai terbaik atau IPk yang memuaskan. Dari kasus saya tersebut ada 3 teori yang sesuai antara lain:
Hal ini sesuai dengan teori motivasi harapan oleh Victor Vroom Teori ini berargumen bahwa kekuatan dari suatu kecenderungan untuk bertindak dengan suatu cara tertentu bergantung pada kekuatan dari suatu pengharapan bahwa tindakan itu akan diikuti oleh suatu keluaran tertentu, dan pada daya tarik dari keluaran bagi individu tersebut.
Teori pengharapan mengatakan seorang mahasiswa dimotivasi untuk menjalankan tingkat upaya yang tinggi bila ia meyakini upaya akan menghantarkan ke suatu penilaian hasil belajar yang baik, suatu penilaian yang baik akan mendorong ganjaran-ganjaran nilai yang memuaskan serta tercapainya IPk yang diinginkan dan ganjaran itu akan memuaskan tujuan pribadi mahasiswa
Reinforcement theory
Teori motivasi ini tidak menggunakan konsep suatu motif atau proses motivasi. Sebaliknya teori ini menjelaskan bagaimana konsekuensi perilaku dimasa yang lalu mempengaruhi tindakan dimasa yang akan datang dalam proses pembelajaran.
Seberapa kuat motivasi yang dimiliki individu, maka akan banyak menentukan kualitas perilaku yang ditampilkannya, baik dalam konteks belajar, bekerja maupun dalam kehidupan lainnya.
Teori Motivasi Berprestasi Mc Clelland
Menurut Mc Clelland, seseorang dianggap mempunyai motivasi prestasi yang tinggi, apabila dia mempunyai keinginan untuk berprestasi lebih baik dari pada yang lain dalam banyak situasi
Refrensi
www.google.com
www.wikipedia.com
Diktat kuliah Pengantar Organisasi dan Metode